Blog Guru Matematika SMK
Minggu, 13 September 2020
Sabtu, 04 Juli 2020
Ikatan Guru Indonesia
Tentang Ikatan Guru Indonesia
Tahun 2016 dengan Ketua Umum Muhammad Ramli Rahim dari Sulsel dan Sekjen Mampuono dari Jawa Tengah IGI lahir dari keprihatinan akan rendahnya kompetensi guru Indonesia, pemerintah dalam kajian berbagai pihak dianggap belum sukses mengangkat kompetensi guru, sementara organisasi guru yang ada saat itu tak berbuat apapaun dalam rangka peningkatan kompetensi guru.
Sejak mendapat pengesahan resmi dari pemerintah sebagai organisasi guru, IGI terus berkonsentrasi penuh pada peningkatan kompetensi guru. Bagi IGI, ujung pangkal dari semua persoalan pendidikan di Indonesia ada pada rendahnya kompetensi guru Indonesia baik kompetensi profesional, kompetensi paedagogik, kompetensi sosial maupun kompetensi kepribadian.
Baca selengkapnya »
Label: Artikel Pendidikan
Pelaksanaan New Normal
New Normal
Sementara
roda kegiatan harus berjalan terus agar kita bisa bertahan hidup.
Jadi
kita harus tetap bergerak/bekerja/berusaha dan beradaptasi sambil melawan
penyakit covid19 itu.
Kita
sudah tahu bagaimana mata rantai penularannya.
Oleh
karena itu cara hidup kita dalam berhubungan sosial baik dengan keluarga, sahabat/teman,
masyarakat, situasi lingkungan dan kerja akan jadi berubah dalam rangka
menyesuaikan diri dan beradaptasi agar rantai penularan covid berhenti/terputus
dengan sendirinya.
Oleh
karena cara hidup dan cara pandang kita terhadap norma dan gaya lama jadi
berubah, menjadi lain... artinya akan menjadi berbeda dan atau baru makanya disebut New Normal.
Misalnya:
1. Masker
Sebelum Covid19, yang menggunakan masker adalah orang
yang sakit atau batuk agar tidak menularkan.
Orang yang sehat tidak pakai masker.
Jadi ..kita takut atau menjauh dari orang yang pakai
masker..agar tidak tertular, ..
Sekarang/New Normal
Semua orang harus pakai masker...
Kalau ada yang tidak pakai masker justru kita jadi
takut mendekati orang itu, atau menjauhinya dan menyarankan atau memberikan
masker pada orang yang tidak pakai masker tsb
Jadi menyarankan pakai masker menjadi hal biasa.
2. Bersalaman
Sebelum Covid setiap ketemu teman atau orang baru,
kita bersamalan, kalau kita tidak bersalaman menjadi aneh.atau kalau lawan kita
menolak bersalaman, perasaan kita menjadi aneh atau bahkan tersinggung, tidak
dihargai.
Sekarang/New Normal
Justru bersalaman jadi aneh dan harus dihindari.
3. Buka pintu
Buka pintu rumah atau gedung /di fasilitas umum saat
kita akan masuk kedalam, dulu kita buka dengan tangan kita pegang handelnya,
lalu kita dorong,
Kalau kita buka dengan sikut atau kaki kesannya tidak
menghormati atau sombong
Sekarang/New Normal
kita buka pintu dengan kaki atau siku menjadi hal yang
biasa. Tidak dianggap aneh.
4. Cuci tangan
Dulu kalau kita melakukan sebentar sebentar cuci
tangan, akan terlihat aneh, kesannya sok bersih..
Sekarang/New Normal
Sebentar2 cuci tangan setelah menyentuh lingkungan
adalah hal yang baik dan dianjurkan...
5. Pemeriksaan masuk gedung/kantor
Dulu kita masuk kantor masuk begitu saja gak masalah,
kalau ada pemeriksaan suhu lalu diharuskan cuci tangan akan terlihat menjadi
aneh mencurigakan
Sekarang/New Normal
Pemeriksaan suhu dan cuci tangan sebelum masuk gedung
ataupun kantor menjadi suatu keharusan dan biasa
6. Jarak
Dulu kita ngobrol atau bicara dekat2 gak masalah,
kalau kita menjauh atau jaga jarak maka kita dianggap aneh dan lawan bicara
jadi tersinggung
Sekarang/New Normal
Jarak menjadi keharusan, jadi kalau kita menjauh atau
mengatur jarak, lawan bicara maklum memang harus seperti itu.
7. Rapat/pertemuan
Dulu setiap rapat itu harus ketemu
Sekarang/New Normal
Rapat bisa dilakukan on line atau bila harus ketemu
posisi duduk, bahkan jumlah jadi terbatas atau dibatasi dan perlakuan keluar
masuk jadi tidak seperti dulu
8. Transportasi umum
Dulu kita mungkin tidak antri teratur, berjubel2...dan
di KRL berdesak2an, diangkot atau bus duduk atau berdiri berapat rapatan....
Sekarang/New Normal
Harus antri teratur dan berjarak, didalam kendaraan
baik kereta, bus dan angkot dibatasi jumlah penumpangnya
Dll...dll masih banyak lagi....
Label: Artikel
Jumat, 03 Juli 2020
Produk Kerajinan
Kerajinan Tangan Siswa SMK
Dalam kehidupan sehari hari
menyisakan berbagai limbah. Limbah yang bermacam macam adakalanya di jual ke
pengepul dan mungkin di bakar saja.Mengkreasikan limbah yang tidak terpakai
menjadi sebuah kerajinan akan mendongkrak nilai jual limbah
Kerajinan tangan dengan bahan bekas adalah menciptakan suatu produk atau barang yang dilakukan oleh tangan dengan bahan-bahan bekas disekitar dan memiliki fungsi pakai atau keindahan sehingga akan memiliki nilai jual.
Kerajinan tangan yang memiliki kualitas tinggi tentu harganya akan mahal dan pasti akan mengangkat perekonomian.Memiliki keterampilan dan berusaha untuk membuat suatu produk kerajinan yang bisa menjadi suatu usaha yang menjanjikan.
Kerajinan tangan dengan bahan bekas adalah menciptakan suatu produk atau barang yang dilakukan oleh tangan dengan bahan-bahan bekas disekitar dan memiliki fungsi pakai atau keindahan sehingga akan memiliki nilai jual.
Kerajinan tangan yang memiliki kualitas tinggi tentu harganya akan mahal dan pasti akan mengangkat perekonomian.Memiliki keterampilan dan berusaha untuk membuat suatu produk kerajinan yang bisa menjadi suatu usaha yang menjanjikan.
Dampak dan
Manfaat
1. Menciptakan lingkungan bersih.
2. Pendauran ulang lebih safety karna tidak
menimbulkan polusi dengan hanya dibakar.
3. Menciptakan nilai pada suatu barang yang
tidak bernilai sebelumnya.
4. Menciptakan inovasi yang lebih brilian dengan
mengkreasikan limbah menjadi nilai estetika tinggi atau misalnya dengan
menggabungkan barang satu dengan yang lain.
5. Pendauran ulang akan lebih menguntungkan
tanah, misalnya pada kaleng-kaleng bekas yang bersifat logam, apabila ditimbun
akan merusak unsur-unsur hara yang terkandung didalam tanah yang baik bagi
tumbuhan.
6. Modal yang dikeluarkan sebagai alat pendaur
relative sedikit.
7. Caranya yang gampang sehingga dapat dilakukan
sendiri.
8. Jumlah bahan-bahan yang tidak dapat diuraikan
yang beredar menjadi lebih sedikit
9. Dapat menjadi cara alternatif dalam memenuhi
kebutuhan ekonomi.
10. Menciptakan dam membuka lapangan kerja/usaha
kepada semua pihak dan lapisan masyarakat yang efektif
efisien(waktu,tempat,dana(bisa dikerjakan dirumah,tidak membutuhkan alat/dana
besar,sewaktu-waktu)).
11. Memberdayakan masyarakat pinggiran,kurang
mampu,putus sekolah,anak jalanan. Karna tidak memerlukan gelar akademik.
12. Kemandirian program karna tidak dalam naungan
perusahaan tertentu.
13. Mendukung program pemerintah tentang Recycle.
Keunikan
Keunikan dari kerajinan berbahan
dasar daur ulang itu adalah dimana bahan yang tidak terpakai dapat diubah
menjadi bahan kerajinan yang bernilai seni tinggi dan berbeda dengan lainnya.
Label: Produk Kerajinan
Rabu, 01 Juli 2020
Soal UJian Matematika
Kerjakan soal ini dengan baik dan benar
Materi Ujian ini adalah Barisan dan Deret untuk Kelas 10 semester dua
Baca selengkapnya »
Label: Soal Ujian online